Kehamilan merupakan masa yang istimewa dalam kehidupan seorang wanita, masa di mana ia mulai merasakan hal yang berbeda dalam mengantisipasi kehadiran seorang bayi, dan dihadapkan pada banyak larangan. Banyak wanita dalam posisi bertanya pada diri sendiri, "Apakah boleh naik sepeda?" Perlu dicatat di sini bahwa pendapat para ahli berbeda.
Banyak dokter mengklaim bahwa bersepeda selama kehamilan lebih sehat daripada berjalan kaki. Pertama, bersepeda tidak memberi banyak tekanan pada persendian, dan kedua, jika Anda mendistribusikan beban dengan benar, maka ini adalah latihan yang sangat baik.
Untuk wanita yang tidak ingin berpisah dengan sepeda selama masa kehamilan, dokter menyarankan untuk mengingat beberapa aturan yang akan membantu tidak membahayakan tubuh mereka atau tubuh anak.
Jadi, aturan pertama: Anda harus mengemudi dengan perlahan, mengayuh dengan mudah. Aturan kedua: bagian jalan di mana ada gedung tinggi, berjalan kaki. Aturan ketiga: jangan terlalu banyak bekerja dengan cara apa pun.
Mengapa berbahaya bagi wanita hamil untuk naik sepeda?
Alasan pertama: kerusakan kendaraan. Mungkin semua orang tahu bahwa masalah ini dapat menyebabkan kecelakaan, yang pada akhirnya dapat menyebabkan konsekuensi yang menyedihkan.
Alasan kedua: mengemudi dengan ceroboh. Gemetar, jatuh, dll. seharusnya tidak diperbolehkan selama kehamilan. Para ahli menyarankan wanita dalam posisi untuk merawat diri mereka secermat mungkin dan berkendara secara eksklusif di jalan datar, dan disarankan untuk tidak berkendara di jalan raya dengan lalu lintas padat.