Berenang adalah salah satu cara terbaik untuk memberikan beban yang merata ke semua kelompok otot sekaligus, ke seluruh tubuh. Dengan pelajaran renang reguler, sosok itu benar-benar terkoreksi dan seimbang.
Berenang dan membentuk tubuh
Secara keseluruhan, berenang adalah cara yang bagus (dan menyenangkan) untuk menjaga bentuk tubuh Anda. Namun, jika Anda ingin membangun kelegaan otot yang baik, satu kali berenang tidak akan cukup. Perenang biasanya memiliki bahu dan lengan yang sangat baik, tetapi ini adalah hasil tidak hanya dari pelatihan di kolam renang, tetapi juga dari beban tambahan yang berkepanjangan. Atlet-perenang biasanya banyak berlari, berlatih di simulator.
Omong-omong, untuk alasan inilah para gadis tidak perlu khawatir bahwa hobi berenang yang berlebihan dapat merusak sosok dan membuatnya kurang feminin. Berenang memungkinkan Anda menjaga kebugaran tubuh, membakar kalori ekstra, meningkatkan tonus tubuh secara keseluruhan, dan memperkuat jaringan otot. Tapi itu tidak memberikan pertumbuhan otot yang kuat.
Otot utama yang bekerja saat berenang
Selama berenang, semua fleksor dan ekstensor lengan bawah terlibat. Otot-otot yang bertanggung jawab untuk fleksi dan ekstensi kaki, pinggul, lutut juga bekerja. Selain itu, otot-otot bahu (termasuk rotator, delta, otot bahu bulat besar dan kecil), lengan bawah (otot brakioradial, bisep dan adduktor), punggung (lat, trapezius, rhomboid), bokong, dan otot perut berkembang..
Gaya dada
Gaya dada adalah salah satu gaya renang yang paling mudah. Jika Anda baru memulai di kolam renang atau hanya bersiap untuk aktivitas fisik yang serius, Anda harus mulai dengan gaya dada.
Gaya dada secara merata mengembangkan semua kelompok otot di korset bahu, termasuk deltoid, trapezius, dan trisep. Otot-otot kaki juga bekerja secara merata.
Sebagai hasil dari renang gaya dada, sosok dan postur dikoreksi, dan pernapasan diluruskan.
Merangkak
Renang merangkak membutuhkan lebih banyak energi dan kekuatan daripada gaya sebelumnya. Ini lebih putih, lebih kompleks untuk dilakukan dan menyiratkan kecepatan yang lebih cepat. Disarankan untuk memulainya hanya setelah otot Anda beradaptasi dan terbiasa dengan beban awal setelah berenang gaya dada.
kupu-kupu
Renang kupu-kupu mengembangkan otot-otot korset bahu, punggung, dada, paha, kaki bagian bawah dan bokong.
Kupu-kupu adalah salah satu gaya yang paling menuntut fisik. Ini menempatkan ketegangan yang sangat serius pada otot.
Hal tersulit dalam gaya ini adalah inkonsistensi gerakan lengan dan kaki. Namun, fitur inilah yang memberikan beban terbesar, memungkinkan Anda untuk menyesuaikan gambar, membakar lemak subkutan, dan meregangkan ligamen.