Sangat sering kita mengamati atlet di atas ring dan kagum pada daya tahan dan kepercayaan diri mereka. Tampaknya semuanya hanya bergantung pada teknik dan pengalaman: siapa pun yang lebih kuat dan lebih terlatih akan menang. Namun, tugas mereka bukan hanya untuk mengalahkan lawan. Hal utama adalah mengalahkan ketakutan Anda sendiri akan pertempuran. Jika tidak, perasaan ini dapat membatalkan semua upaya dan pelatihan yang lama. Bagaimana cara menghilangkan rasa takut dan menjadi pemenang?
instruksi
Langkah 1
Bersikaplah tenang dan percaya diri, setidaknya secara lahiriah. Ini juga mempengaruhi keadaan internal. Jangan khawatir tentang hasil pertarungan. Jangan pernah pergi ke perkelahian orang lain sebelum kompetisi.
Langkah 2
Lakukan latihan pernapasan, itu akan menghilangkan gelombang ketakutan dan kecemasan. Carilah pola pernapasan yang menenangkan Anda. Lakukan latihan yoga untuk relaksasi.
Langkah 3
Jangan mengambil kesombongan dan agresi lawan Anda ke dalam hati. Kemungkinan besar, dia juga gugup dan melakukan ini untuk menenangkannya. Jangan terintimidasi oleh gelar dan pencapaian orang yang harus Anda lawan. Cobalah untuk menghindari keputusasaan dan jangan merasa seperti pecundang bahkan sebelum pertarungan.
Langkah 4
Dengarkan musik favorit Anda sebelum pertarungan. Pilih persis rekaman-rekaman yang menenangkan Anda dan menyiapkan Anda untuk meraih kemenangan. Tonton video pertarungan menarik di mana atlet yang Anda dukung dan yang ingin Anda tiru menang.
Langkah 5
Marah pada ketakutan Anda. Siapkan diri Anda untuk kemenangan. Jangan pernah berpikir tentang kegagalan. Tanyakan pada diri sendiri apakah ketakutan Anda beralasan, jika tidak terlalu mengada-ada.
Langkah 6
Pastikan untuk tidur dan istirahat sebelum kompetisi. Hindari pekerjaan fisik yang berat sebelum berkelahi. Lakukan sesi meditasi.
Langkah 7
Bayangkan Anda memiliki sesi latihan dan bukan pertarungan yang serius. Jangan menganggap masuknya Anda ke dalam ring sebagai tugas yang sulit dan berat, biarkan itu hanya kesempatan untuk berlatih, melatih berbagai teknik, dan meningkatkan keterampilan Anda.
Langkah 8
Jangan takut dikritik jika kalah. Jangan undang kerabat dan teman Anda ke kompetisi, agar tidak semakin khawatir. Bersiaplah dengan serius untuk pertempuran, mencoba meramalkan semua opsi untuk pengembangan acara.
Langkah 9
Temukan apa yang memotivasi Anda, yaitu insentif untuk menang. Bayangkan bagaimana Anda menang. Cobalah untuk membiarkan ketakutan Anda larut dalam keinginan Anda.