Dewasa ini, banyak faktor yang membahayakan kesehatan anak. Setiap tahun, virus dan bakteri jenis baru muncul, memicu berbagai penyakit yang belum pernah didengar oleh siapa pun sebelumnya. Tekanan serius diberikan pada jiwa anak di sekolah. Plus, ekologi yang buruk juga melakukan pekerjaan kotornya. Kita tidak dapat mengubah beberapa masalah, tetapi kesehatan anak-anak kita ada di tangan kita.
Mengapa olahraga penting bagi anak?
Memperkuat sistem kekebalan tubuh. Selama pendidikan jasmani, zat-zat berbahaya dikeluarkan dari tubuh, pernapasan menjadi lebih cepat, sel-sel jenuh dengan oksigen, dan laju sirkulasi darah juga meningkat, yang memungkinkan sel-sel kekebalan merespons lebih cepat terhadap patogen.
Semangat. Selama aktivitas fisik, tubuh menghasilkan hormon - endorfin. Ini juga disebut hormon kebahagiaan. Ini memungkinkan Anda untuk mengatasi emosi negatif, memberikan perasaan ringan dan kejernihan pikiran.
Memunculkan sifat-sifat karakter yang diperlukan. Olahraga membantu anak-anak mengembangkan rasa tujuan, tanggung jawab, pengendalian diri dan kemauan - kualitas yang penting pada usia berapa pun.
Apa yang harus dipertimbangkan?
Orang tua perlu serius memilih olahraga untuk anaknya. Pertama-tama, perlu memperhitungkan data fisiknya: apakah olahraga ini akan menguntungkan atau merugikan anak.
Penting untuk mempertimbangkan penyakit kronis yang mungkin dimiliki atlet masa depan. Misalnya, jika ia menderita miopia, maka tenis sepertinya tidak cocok untuknya, dan atletik dapat menyebabkan konsekuensi yang menghancurkan jika ada masalah jantung.
Juga, penting untuk memperhitungkan keinginan dan karakter anak, kemampuannya. Apakah dia akan menyelaraskan dengan baik dengan tim atau akan lebih mudah baginya ketika dia sendirian.
Apa saja pilihannya? Ke mana harus mengirim anak-anak dan pada usia berapa?
Untuk anak usia 8-11 tahun, bagian tersebut cocok untuk mengembangkan kecepatan, reaksi, dan koordinasi. Dari 11-13 tahun - kekuatan dan daya tahan. Dan anak-anak terkecil, dari usia 3-5 tahun, dapat diajari untuk melakukan hal-hal yang berkontribusi pada perkembangan umum tubuh. Misalnya, ini termasuk renang, senam dan atletik. Harus diingat bahwa olahraga profesional tidak selalu memiliki efek positif pada kesehatan, dan seringkali hanya membahayakan.
Kesimpulan apa yang bisa diambil?
Anak-anak kita membutuhkan olahraga. Olahraga ringan dan teratur meningkatkan kesehatan, meningkatkan pemikiran, dan mengembangkan kualitas yang baik. Tetapi agar seorang anak jatuh cinta dengan olahraga, orang tua sendiri perlu memberi contoh yang baik dalam hal ini.